ROKAN HILIR - Pembelajaran tatap muka terbatas mengikuti aturan protokol kesehatan (prokes) sejak Agustus 2021 lalu dijalankan dengan baik oleh pihak sekolah sehingga tidak ada peserta didik yang terpapar Covid 19 (corona virus diseases 2019). Demikian hal ini disampaikan oleh kadisdikbud Rohil (kepala dinas pendidikan dan kebudayaan kabupaten Rokan Hilir) H.Nur Hidayat, SH, MH kepada jurnalis melalui whatsApps di Bagansiapiapi, Minggu (07/11/2021).
“Belum ada, masih berjalan aman. Mudah-mudahan tidak ada. Sejauh ini kita lakukan evaluasi belum ada ditemukan klaster di sekolah (siswa atau murid, red) yang terkonfirmasi Covid 19. Makanya terus lanjutkan sekolah pembelajaran tatap muka dengan aturan protokol kesehatan, ” tuturnya.
Ditambahkan Kadisdikbud Rohil, apalagi kasus covid 19 di kabupaten Rohil yang baru belakangan ini sudah nihil.
Walaupun demikian, kata Kadisdikbud, Ia berharap kepala sekolah dan guru beserta orang tua murid untuk mendukung percepatan vaksin. Jikalau vaksin sudah cukup namun masih ada murid yang belum di vaksin maka disdikbud akan bekerja sama dengan dinas kesehatan Rohil.
“Kalau vaksinnya sudah cukup kita kerjasama dengan dinkes. Tapi saat ini baru sekedar himbauan, karena terbatasnya vaksin, ”ujarnya.
Pada kesempatan ini, Kadisdikbud Rohil menghimbau kepada kepala sekolah beserta pendidik dan tenaga kependidikannya jangan lengah dalam menjalankan pembelajaran tatap muka yang sesuai aturan protokol kesehatan (Prokes).
“Tetap mempertahankan protokol kesehatannya dengan ketat. Agar PTM terbatas ini tetap berlangsung dan berdoa kita semoga pandemi ini segera berakhir supaya kita dapat belajar kembali secara normal seperti semula, ”jelas kadisdikbud Rohil HM Nur Hidayat, SH, MH memungkasinya. (andi)